Sadis ! Bapak Aniaya anak Kandung Yang Masih Duduk Di Bangku SD Sampai Meninggal 

- Jurnalis

Minggu, 22 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumber Foto ( Istimewa) Polres Mataram melakukan identifikasi korban pembunuhan

Sumber Foto ( Istimewa) Polres Mataram melakukan identifikasi korban pembunuhan

Ayah habisi anak kandung
Sumber Foto ( Istimewa) Polres Mataram melakukan identifikasi korban pembunuhan

Mataram, suaraselaparang.com – Polresta Mataram Polda NTB berhasil menahan seorang pria berinisial S (42) asal Lingkungan Karang Kemong, Cakra Barat, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram lantaran kebiadabannya. Pelaku tega menghabisi nyawa putri kandungnya, NRF, 9 tahun yang baru duduk di bangku kelas 3 Sekolah Dasar di rumahnya sendiri di Karang Kemong.

 

Kasat Reskrim Kompol I Made Yogi Purusa Utama SE SIK MH mengatakan bahwa,menurut keterangan saksi-saksi korban ini adalah anak kandung dari pelaku. Pada saat dia berumur satu tahun susah ditinggalkan oleh pelaku dan baru satu bulan ini pelaku S baru rujuk kembali dengan ibu korban.

 

“Kayaknya ada ketersinggungan ucapan dari putrinya, yang mengakibatkan pelaku emosi sehingga terjadi penganiayaan hingga korban meninggal dunia,” ucapnya

Baca Juga :  Jamin Ketenangan Dalam Menjalankan Tugas, Pemda Lombok Timur dan Kejari Teken MoU

 

Peristiwa pilu itu terjadi, pada Sabtu (21/10/2023) sekitar pukul 15.35 WITA, ketika korban NRF yang berusia 9 tahun bersama adiknya pulang mandi dan adik korban keluar duluan. Menurut keterangan saksi dan para tetangga, terdengar seperti barang yang dibenturkan ke lantai dan tembok.

 

Sekitar pukul 16.00 WITA, pelaku meminta tolong tetangga untuk mengecek anaknya, karena menurut pengakuan pelaku, anaknya terjatuh di kamar mandi dan tidak sadarkan diri. Saat diperiksa oleh tetangga dan ibu korban, keadaan korban sedang tidak sadar dalam posisi tidur berselimut sarung dengan keadaan lebam di sekitar leher dan gigi Graham kiri patah.

Baca Juga :  Segenap Manajemen PT. Gelora Suara Selaparang Mengucapkan Selamat Hari Pers Nasional.

 

Selanjutnya korban dibawa ke salah satu klinik di Mataram, namun pada saat penanganan korban, pelaku sempat kabur dari klinik tersebut.

 

Kompol Yogi mengatakan jenazah korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum. “Kalau dilihat dari kondisi jenazah, ditemukan lebam di leher, patah gigi bawah sebelah kiri, dan lebam pada mata kanan, kemungkinan penyebabnya benda tumpul, pukulan atau tamparan,” jelasnya

 

Sementara ini, pelaku sudah diamankan di Polresta Mataram. Pelaku akan dijerat dengan Undang-undang perlindungan anak.

Berita Terkait

Bupati Iron Kembali Gairahkan PT Energi Selaparang dengan Melaunching AMDK ASEL
Dinas Pertanian Lotim Jamin Tembakau Petani Terserap Sepenuhnya
ATR/BPN Lotim Siap Luncurkan Layanan Peralihan Hak Elektronik dan Sosialisasi Anti Korupsi
Memprihatinkan, Dikbud Lombok Timur Tak Kunjung Keluar Dari Pusaran Korupsi
Direktur WBS Kosmetik Sampaikan Permintaan Maaf Mendalam Kepada Semua Masyarakat
BPN Lombok Timur Dukung Penuh Inventarisasi Gili
Musim Panen Tiba, Wakil Ketua DPRD Lotim Tekankan Pemerintah Agar Menjamin Harga Tembakau Petani
Ratusan Masyarakat di Lotim Ikuti Workshop Basarnas
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 07:20 WIB

Bupati Iron Kembali Gairahkan PT Energi Selaparang dengan Melaunching AMDK ASEL

Kamis, 14 Agustus 2025 - 07:14 WIB

Dinas Pertanian Lotim Jamin Tembakau Petani Terserap Sepenuhnya

Selasa, 12 Agustus 2025 - 19:40 WIB

ATR/BPN Lotim Siap Luncurkan Layanan Peralihan Hak Elektronik dan Sosialisasi Anti Korupsi

Senin, 11 Agustus 2025 - 19:00 WIB

Memprihatinkan, Dikbud Lombok Timur Tak Kunjung Keluar Dari Pusaran Korupsi

Kamis, 7 Agustus 2025 - 15:51 WIB

Direktur WBS Kosmetik Sampaikan Permintaan Maaf Mendalam Kepada Semua Masyarakat

Berita Terbaru

Kepala Dinas Pertanian Lombok Timur, Lalu Fathul Kasturi. (Dok. Ragil)

BERITA UTAMA

Dinas Pertanian Lotim Jamin Tembakau Petani Terserap Sepenuhnya

Kamis, 14 Agu 2025 - 07:14 WIB