| H. M. Sukima Azmy |
Lombok Timur | suaraselaparang.co.id – Dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat baik berupa fasilitas infrastruktur, jalan irigasi, dan air bersih atau air minum. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombom Timur melakukan berbagai upaya, salah satunya dengan mengajukan pinjaman anggaran di Bank NTB. Anggaran yg dipinjam tersebut diketahui sebesar Rp 200 Miliar.
Disampaikan Bupati Lombok Timur, H. M. Sukiman Azmy seusai mengikuti Sidang paripurna di DPRD, dirinya mengatakan selama dua tahun terahir ini, Pemkab Lotim hanya fokus pada penanganan Covid-19, sehingga banyak kebutuhan masyarakat menjadi terbengkalai.
“Karena Covid-19 kebutuhan masyarakat banyak yang terbengkalai dan bayak potongan-potongan dari pusat sehingga kita terpaksa meminjam dana di Bank NTB Syariah untuk memenuhi itu,” terang Sukiman Kamis, (18/11/2021).
Masih katanya, kedepan ia ingin kembalu memfokuskan diri terhadap persoalan-persoalan tersebut dan menargetkan selama dua tahum kedepan persoalan infrastruktur di Lotim sudah selesai. Sementara itu dana yang akan dipinjam tersebut akan digunakan pada tahun 2022 mendatang.
“Kita akan gunakan nanti 2022 mendatang dan kita mulai ansur tahun 2023,2024 sampai masa jabatan saya selsai”, sambungnya.
Adapun jumlah anggaran yang disiapkan untuk infrastruktur dari anggaran APBD tahun 2022 mendatang tidak sampai 50 persen, hanya sekitar 30 persen termasuk dengan pinjaman dari BNK NTB.
“Tidak sampai 50 persen, palingan 30 persen termasuk pinjaman fokusnya ke situ (Infrastruktur, Jalan, irigasi dan air minum),” tutupnya.
