Panen Tembakau 2024 Usai, Berikut Sederet Catatan Penting Bidang Perkebunan Distan Lotim

- Jurnalis

Selasa, 19 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Lombok Timur, Mirzha Sofyan

Foto : Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Lombok Timur, Mirzha Sofyan

LOMBOK TIMUR, Suaraselaparang.com – Produksi tembakau di Lombok Timur sejak beberapa pekan yang memasuki sudah memasuki masa akhir. Meski di beberapa tempat masih terdapat tembakau.

Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Lombok Timur menjelaskan tahun 2024 terdapat penambahan luas tanam khususnya tembakau, kendati demikian semua  Tembakau petani baik Virginia maupun Rajangan petani diserap oleh perusahaan. Bahkan sampai sekarang masih ada perusahaan yang buka.

“Yang pertama perlu diingat tahun ini terdapat penambahan luas lahan untuk tanam tembakau, syukurnya semua tembakau berhasil diserap oleh perusahaan, dan beberapa perusahaan juga masih ada yang buka sampai hari ini,”jelas Kabid Perkebunan Distan Lotim Mirzha Sofyan Selasa ( 19/11/2024 ).

Mirzha menambahkan tahun ini bisa dipastikan petani mengalami keuntungan, hal itu dilihat dari tingginya harga yang ditetapkan perusahaan, hanya saja terdapat beberapa hal yang harus diantisipasi oleh Pemerintah kedepannya salah satunya oper produksi.

“Untuk evaluasi sendiri kedepannya yang diantisipasi adalah oper produksi, jika melihat harga hari ini otomatis masyarakat terangsang untuk menanam tembakau, ditambah tembakau di Jawa juga  memiliki kualitas yang tidak jauh dari disini, dengan otomatis stok gudang rokok memadai, ini kemudian yang harus dilihat,”ungkapnya.

Baca Juga :  Antisipasi Dampak Kekeringan, Bupati Sukiman Gelar Rakor

Tak hanya itu, pada tembakau Rajangan sendiri juga banyak hal yang perlu dievaluasi, mengingat tahun ini harganya naik turun bahkan sempat anjlok yang disebabkan karena jumlahnya banyak bahkan hampir berimbang dengan tembakau yang di oven. Ditambah laporan dari Perusahaan banyak petani yang mencampur kualitas ketika penjualan.

“Khusus di tembakau Rajangan banyak hal yang harus dievaluasi salah satunya masalah harga karena jumlahnya yang banyak, disamping laporan perusahaan terdapat banyak petani yang mencampur dari segi kualitas yang berdampak terhadap perusahaan,”ujarnya.

Sementara terkait dengan bahan bahan bakar masih banyak petani yang menggunakan kayu sebagai sarananya, padahal beberapa tahun yang lalu Distan Kabupaten dan Provinsi memfasilitasi petani dengan tungku, hanya saja untuk bahannya harus didatangkan dari luar sehingga itu yang menjadi kendala.

Baca Juga :  Pemda Lotim Tekankan Direksi BUMD Lebih Visioner

“Tujuan diberikannya tungku tersebut tentu untuk meminimalisir penebangan terhadap pohon, tapi karena bahan bakarnya harus didatangkan dari luar itu kemudian yang menjadi kendala sejauh ini,”imbuhnya.

Kabar baiknya untuk Lombok Timur tahun 2025 mendapatkan penambahan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau ( DBHCHT ) yang tahun 2024 mendapatkan 74 miliyar tahun depan sekitar 104 miliyar.

Karenanya pada Peraturan Menteri Keuangan no : 74 tahun 2024 yang diperkuat Surat Edaran Direktur Jenderal Perkebunan no : 1119 tahun 2024, item kegiatan sudah ditentukan penganggarannya, namun terdapat beberapa item yang memungkinkan petani di luar tembakau untuk merasakan manfaat dari DBHCHT.

“DBHCHT Tidak hanya hadir untuk petani tembakau, sehingga kami nantinya akan berkoordinasi dengan TAPD ruang ruang mana yang bisa disentuh, karena banyak sekali petani perkebunan yang belum terakomodir baik dari APBD maupun lainnya,”pungkas Mirzha Sofyan.

Berita Terkait

Bupati Iron Kembali Gairahkan PT Energi Selaparang dengan Melaunching AMDK ASEL
Dinas Pertanian Lotim Jamin Tembakau Petani Terserap Sepenuhnya
ATR/BPN Lotim Siap Luncurkan Layanan Peralihan Hak Elektronik dan Sosialisasi Anti Korupsi
Memprihatinkan, Dikbud Lombok Timur Tak Kunjung Keluar Dari Pusaran Korupsi
Direktur WBS Kosmetik Sampaikan Permintaan Maaf Mendalam Kepada Semua Masyarakat
BPN Lombok Timur Dukung Penuh Inventarisasi Gili
Musim Panen Tiba, Wakil Ketua DPRD Lotim Tekankan Pemerintah Agar Menjamin Harga Tembakau Petani
Ratusan Masyarakat di Lotim Ikuti Workshop Basarnas
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 07:20 WIB

Bupati Iron Kembali Gairahkan PT Energi Selaparang dengan Melaunching AMDK ASEL

Kamis, 14 Agustus 2025 - 07:14 WIB

Dinas Pertanian Lotim Jamin Tembakau Petani Terserap Sepenuhnya

Selasa, 12 Agustus 2025 - 19:40 WIB

ATR/BPN Lotim Siap Luncurkan Layanan Peralihan Hak Elektronik dan Sosialisasi Anti Korupsi

Senin, 11 Agustus 2025 - 19:00 WIB

Memprihatinkan, Dikbud Lombok Timur Tak Kunjung Keluar Dari Pusaran Korupsi

Kamis, 7 Agustus 2025 - 15:51 WIB

Direktur WBS Kosmetik Sampaikan Permintaan Maaf Mendalam Kepada Semua Masyarakat

Berita Terbaru

Kepala Dinas Pertanian Lombok Timur, Lalu Fathul Kasturi. (Dok. Ragil)

BERITA UTAMA

Dinas Pertanian Lotim Jamin Tembakau Petani Terserap Sepenuhnya

Kamis, 14 Agu 2025 - 07:14 WIB