Lotim NTB, Suara Selaparang– Tingkatkan Imun tubuh dalam memerangi penyebaran virus Covid 19 Desa Tanak Kaken Lombok Timur NTB memproduksi Jamu tradisional warisan leluhur.
Produk jamu ini dikemas sedemikian rupa untuk dipasarkan, kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk dukungan pemerintah desa Tanak Kaken dalam mendukung Suksesnya Program Lomba Kampung Sehat jilid 2 yang di inisiasi Kapolda NTB Irjend Pol Mohamad Iqbal S.I.K.
Kepala Desa Tanak Kaken Lalu Salikin mengatakan kepada awak media dikantornya saar di temui pada (29/3) bahwa Kegiatan merupakan bentuk dukungan kami terhadap suksenya program kapolda NTB, sebagai salah satu upaya mengantisifasi penyebaran Virus covid 19 dimasyrakat kami khusunya dan diNTB umumnya.” Ungkap kades L.Salikin ( 30/3)
Lanjut dalam penjelasan L,Salikin bahwa terkait dengan UMKM masyrakat Di desa Tanak Kaken Kecamtan Sakra Barat , dan dimasa pandemi covid19 salah satu usaha yang menonjol dan masih menigkatkan daya jual masyrakat adalah produksi Jamu Tradisional dan Anyaman Ketak serta produksi Genteng ” Jelas L.salikin (30/3)
Tambah olehnya dimasa pandemi Covid seperti saat sekarang Jamu tradisional warisan leluhur kami , ini merupakan salah satu cara tambah imun tubuh dengan mengkonsumsi jamu tersebut sebagai salah satu upaya untuk melawan penyebaran Virus Covid 19 secara alami dan Herbal disamping Selalu berikam kesadaran masyrakat untuk mentaati Prokes dan 5M.” Tambah L Salikin
Jamu tradisional penolak Covid ini di produksi oleh ibu-ibu PKK desa binaan Bumdes Jamu tradisional Desa ini berlebel “Jamu Sehat Healthy & Natural”. Pemasarannya sangalah mudah dan laris hanya dengan lewat media sosial dan retail disekitar desa.
Terkait Bahan baku Jamu tersebut berasal dari Toga ( Tanaman obat keluarga) yang di tanam di pekarangan rumah masyarakat di desa kami. Terangn Kades L.Salikin.
Ketua PKK Desa Tanak Kaken Baiq Zuriati menjelaskan, Dukungan Pemda Lombok Timur respon baik terutama ketua Tim penggerak PKK Pemerintah Kabupaten Lombok Timur Hj. Hartatik Sukiman Azmy.
Baiq Zuriati berharap usaha tersebut bisa membangkitkan inovasi dari jamu tradisional Healthy & Natural serta Songgak ( Makjun ) hingga kini kami menunggu pembinaan dari pemerintah agar produk kami ini bisa kita pasarkan ke sekala nasional , terlebih di masa pandemi covid 19 produksi jamu tradisional tersebut sangat di minati oleh masyarakat sebab banyak kasiat dan maafaatnya untuk menjaga kesehatan.” Harap ketua PKK Desa Tanak Kaken ( 30/3)
Kanit Binmas Polsek Sakra Barat Aipda Rohmatullah menerangkan terkait Kampung Sehat di wilayahnya. ” Masyarakat sangat antusias sekali menyambut lomba Kampung Sehat Jilid 2, Lantaran program kapolda Tersebut merupakan satu cara untuk membangkitkan lagi kesadaran masyarakat agar patuh dan Taat terhadap prokes Covid19.
Sinergitas tiga pilar Pemdes Babinsa dan Babinkamtipmas disini sangat baik jadi pelanggaran Prokes semakin berkurang , Karena pihak kami rutinitas melakukan sosialisasi dan himbauan untuk mentaati Prokes , Baik melalui ceramah di masjid maupun di mushola. Juga kami pasang himbauan lewat Sepanduk dan Baner .
Lomba kampung sehat jilid program Kapolda NTB, Irjen.pol.Muhammad Iqbal.S.I.K.MH. oleh Masyrakat disambut antosias karena program tersebut dianggap mampu menekan lajunya penyebaran virus covid 19 di NTB karena masyrakat semakin sadar dan menjadi kebiasaan dalam megedepankan Prokes dan 5 M, Tutup Kanit Bimas polsek Sakra Barat Aipda Rahmatulloh .
( SS.ibn )