Lombok Timur, SUARASELAPARANG.com – Polemik pembangunan retail modern di Desa Padamara masih menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat.
Pasalnya, Kepala Desa Padamara, Lalu Haris Munandar tegas menolak pembangunan retail modern.
Karena menurut Kepala Desa, retail modern bisa mengganggu pelaku UMKM yang ada di wilayahnya.
Menurut Lalu Haris Munandar, pihaknya merencanakan pembangunan gedung serbaguna di lokasi pembangunan retail modern tersebut.
Dan pihaknya berencana untuk meminta hibah ke Bupati Lombok Timur.
“Kami akan usahakan membuat gedung serbaguna, dengan meminta kepada Bupati untuk menghibahkan tanah tersebut kepada Desa,” ujarnya.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lombok Timur, H. Hasni menghimbau kepada Pemdes Padamara agar menerima manfaat, dari pada meminta hibah.
“Sebaiknya Pemdes saat ini menerima kemanfaatan. Toh juga kan sama-sama Pemerintah,” himbaunya
Berbeda dengan Kepala Desa, Wakil Ketua BPD Desa Padamara, Lalu Sukardiman mengungkapkan kalau mengadakan musyawarah.
Dan pihak BPD meminta supaya Kepala Desa jangan memaksakan kehendak.
“Ya kalau Kades sudah berusaha, dan tidak bisa, janganlah memaksakan kehendak. Karena bagaimanapun juga, Pemda pasti menginginkan masyarakat sejahtera juga,” ungkapnya.
Disamping itu, pihak BPD juga berharap kepada Pemda, supaya mengangkat karyawan dari desa tersebut.
“Kita harap kepada Pemerintah Daerah mengingatkan perusahaan retail, agar mengangkat karyawan dari Padamara. Dan keberdaan ritel berdampak positif, dan ada pemasukan bagi PADes,” tutupnya.
Ikuti kami di Google News
