Mataram, suaraselaparang – Seorang mahasiswa di kampus swasta di Kota Mataram insial SR diduga dianiaya rekannya usai acara rapat pemilihan salah satu Ketua Organisasi Kepemudaan (OKP).
Informasi diterima, SR merupakan mahasiswa asal Bima. Dia diduga ditusuk di bagian punggung menggunakan benda tajam oleh empat rekannya.
Kasat Reskrim Polresta Mataram, Kompol I Made Yogi Purusa Utama mengatakan bahwa kejadian penganiayaan yang dialami SR terjadi pada Selasa pekan lalu sekitar pukul 01.30 Wita.
Keempatnya masing-masing berinisial C, R, S dan B.
“Kita tidak sebut ini kelompok mana ya. Jadi ada yang tidak puas dengan hasil pemilihan ketua kelompok,” katanya kepada wartawan, Selasa, 3 Oktober 2023.
Saat pemilihan ketua kelompok, lanjut Yogi, beberapa rekan SR diduga mengalami kecemburuan sosial dengan hasil pemilihan tersebut. Dampaknya, berujung pada penganiayaan korban.
“Korban penganiayaan seusai acara pemilihan ketua yang dilakukan di Hotel Crystal, Kota Mataram,” ujarnya.
Yogi menyebut, usai pemilihan ketua, sejumlah orang tidak mengakui dan berkonflik. Hasilnya empat pelaku tersebut menganiaya SR.
“Yang bersangkutan kemudian dirawat di rumah sakit,” katanya.
Sementara pelaku C dan R yang merupakan mahasiswa sudah diamankan. Keduanya diketahui semester 9 dan semester 11.
“Sementara S dan B masih kami kejar,” sambung Yogi.
Akibat aksi penganiayaan itu korban SR masih terbaring lemas di RSUD Kota Mataram akibat luka di bagian punggung akibat benda tajam.
