Bima NTB, Suara Selaparang– Selain membuat jembatan acrow panel penghubung Desa Bolo – Rade Satgas Zeni TNI AD Yonzikon 13/KE juga mengerjakan jembatan kedua yang menghubungkan Desa Woro dengan Desa Campa Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima jelas Danyonzikon 13/KE Letnan Kolonel Czi Alid Setiawan disela-sela kesibukannya memantau pembangunan jembatan acrow panel di desa Bolo (12/4 )
Lamjut dalam penjelasanya bahwa kedua jembatan tersebut saat ini dalam proses pembangunan yang dilakukan secara bertahap hingga selesai. Sedangkan jembatan di desa Campa akan dilakukan setelah jembatan Bolo dengan Woro selesai, agar akses jalan mengangkut material ke lokasi setempat bisa menjadi lebih cepat dan lancar
Sedangkan untuk jembatan Woro – Campa memang masih dapat dilewati karena ada bagian yang masih bisa digunakan, namun dikhawatirkan akan memperparah kerusakan bahkan bisa ambruk dan putus total yang berakibat fatal bagi warga apabila tidak segera diperbaiki,” paparnya.( 12 /4)
Danyon Zikon 13/KE diharapkan ketiga jembatan yang rusak parah akibat terjangan banjir bandang itu, proses pembangunannya bisa bejalan aman, lancar dan selesai tepat waktu sehingga masyarakat tidak menunggu lama untuk dapat memanfaatkannya,” harap mantan Dansatgas Kizi TNI Konga XX-O Munasco 2018 tersebut (13/4)
Sementara itu, Kepala Desa Woro
Abdul Farid Ismail mengaku salut dan bangga kepada TNI khususnya TNI AD, karena kehadirannya sangat dirasakan oleh masyarakat dalam membantu mengatasi kesulitan terutama pasca bencana banjir bandang yang meluluh lantakkan rumah-rumah warga dan merusak tiga jembatan di wilayah Kecamatan Madapangga.
Kades Woro juga mengucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada Panglima TNI, Kasad, Pangdam IX/Udayana, Danrem 162/WB dan Dandim Bima, serta seluruh pihak yang ikut membantu masyarakatnya dalam penanggulangan bencana banjir di wilayah Bima . Semoga TNI tetap jaya, dicintai rakyat dan selalu di hati rakyat,Red
(SS.ibn )