Lombok Tengah, suaraselaparang.com – Kondisi Lalu Lintas di jalan raya saat MotoGP 2023 berlangsung di Sirkuit Mandalika lancar tanpa terjadi kemacetan seperti pada MotoGP sebelumnya.
Rekayasa Lalu Lintas yang diterapkan Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat bersama Satlantas Polres Jajaran Polda NTB terbukti berhasil.
Selama tiga hari penyelenggaraan kondisi di jalan raya terpantau lancar, meski pada titik rawan macet mulai dari bundaran Bandara hingga Sikruit Mandalika.
Contra Plow yang di mainkan cukup jitu untuk mengurai kendaraan yang keluar masuk kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.
Meski penonton MotoGP Mandalika 2023 mencapai angka 102.929 (seratus dua ribu sembilan ratus dua puluh sembilan, red) orang, namun semua kondusif dan terkendali dari sejak kedatangan hingga kepulangan penonton.
Hari Minggu yang dikhawatirkan akan terjadi kemacetan seperti pada penyelenggaraan MotoGP sebelumnya, hal itu tidak terjadi.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda NTB Kombes Pol Djoni Widodo bahagia dan bangga dengan semua yang terlibat dalam pengaturan lalu lintas saat MotoGP.
Ia ucapkan terimakasih atas kerja keras semua pihak yang terlibat, terutama buat anggota Polisi Lalu Lintas yang stand by dari awal hingga akhir MotoGP.
“secara pribadi saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pengaturan lalu lintas saat MotoGP 2023 di Sirkuit Mandalika ini,” ujarnya, Minggu (15/10/2023).
Selain infrastruktur jalan yang sudah memadai, salah satu yang menjadi faktor keberhasilan pengaturan lalu lintas ialah, Contra Plow yang dimainkan.
Himbauan penggunaan Sepeda Motor dan Bus yang disediakan Dishub Provinsi NTB, bagi penonton Moto GP cukup ampuh untuk menghindari kemacetan.
Selain itu penerapan Contra Plow mulai dari Bundaran Bandara Lombok hingga Bundaran Sunggung membuahkan hasil maksimal.
Sistim Contra Plow yang dimainkan yakni, memberikan prioritas jalur khusus kepada VIP, Tiket Premier Class, Deluxe Clas, Nasional Goverment, Undangan dan penonton yang menggunakan Shuttle Bus Hi Ace dari selaparang.
Hal ini dikarenakan mereka semua akan menuju Ke Sikuit Mandalika dengan melewati jalur Blue Gate.
Sistem berikutnya, apabila terjadi Kepadatan di Jalur Normal dari Bandara menuju Sunggung, maka Contra Plow akan diberlakukan tanpa melihat jenis tiket dengan mengatur jumlah kendaraan yang akan menuju ke Mandalika
“diberikan jalur khusus apabila kondisi normal, namun jika situasinya berbeda Contra Plow akan diberlakukan tanpa melihat jenis tiket dengan mengatur jumlah kendaraan yang akan menuju ke Mandalika,” pungkasnya.
